Ketika Lucinta Luna Menyaksikan Narkobanya Dimusnahkan

1
560
Ketika Lucinta Luna Menyaksikan Narkobanya Dimusnahkan
Ketika Lucinta Luna Menyaksikan Narkobanya Dimusnahkan

Wakil Kepala Inspektur Jenderal Polisi Nasional Gatot Eddy Pramono bersama Menteri RB Tjahjo Kumolo dan kepolisian menghancurkan bukti ganja, metamfetamin, dan ekstasi dari hasil pengungkapan yang dilakukan selama satu bulan terakhir. Situs Betting Terpercaya

Penghancuran barang bukti dilakukan dari kasus yang berhasil diungkap oleh Direktorat Penyelidikan Narkotika Polda Metro Jaya dan jajaran polisi di bawah ini.

Bukti berikut 37 dugaan kasus narkoba dipresentasikan di lapangan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Rabu (19/2/2020). Salah satu tersangka yang hadir adalah artis Lucinta Luna yang ditangkap oleh Unit Narkoba Kepolisian Metro Jakarta Barat. Situs IDN Poker Terbaru 2020

Dia duduk di baris kedua, di sebelah tersangka FLO, sebagai pemasok narkoba Lucinta Luna. Artis dengan inisial inisial MF terlihat mengenakan pakaian tahanan oranye dengan tulisan Dit Tahti yang dipadukan dengan legging hijau.

Penampilannya tampak eksentrik dibandingkan tahanan lainnya. Dia menggunakan topi krim bergaris. Mulutnya ditutup dengan masker abu-abu. Ovopoker

Lucinta Luna terlihat malu ketika kru media mendekatinya. Posisinya duduk dengan satu kaki diistirahatkan dengan kaki lainnya. Kepalanya terus menunduk. Kelopak matanya menatap aspal.

Sementara di sampingnya, berdiri panggung besar yang menjadi penghalang antara tamu dan tersangka dalam kasus narkoba.

Dihadiri Chika Jessica hingga Ajudan Pribadi

Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo, Wakil Kepala Inspektur Jenderal Polisi Gatot Eddy Pramono, Inspektur Jenderal Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Nana Sudjana duduk menikmati serangkaian acara pemusnahan di bawah tenda putih.

Selain pejabat, tokoh masyarakat juga hadir. Diantaranya adalah Chika Jessica, Angel Karamoy, Muhammad Akbar atau dikenal sebagai Personal Aide. Mereka yang terpilih menjadi Duta Besar Anti Narkotika.

Dalam sambutannya, Tjahjo Kumolo menghargai kepolisian yang selalu konsisten memberantas narkoba

“Polisi sudah menunjukkan prestasi dan berhasil membasmi dan menyita barang bukti obat ini,” kata Tjahjo.

Dia menyampaikan, narkoba adalah musuh utama bangsa Indonesia. Kemudian disusul radikalisme, dan tiga masalah terkait korupsi.

“Kami menghargai ini penting dan terus didorong dan dikoordinasikan ke akar masalah narkoba ini,” katanya.

Acara ditutup dengan menghancurkan semua bukti narkoba. Menpan BPR, Wakapolri, Kabareskrim, menjadi Kapolres Jakarta mengubah kepemilikan narkoba menjadi mobil pemusnahan.

“Ini barang-barang rongsokan yang tidak ada gunanya,” kata Tjahjo.

Adapun bukti yang dihancurkan, Cannabis 1.343,3 kg, metamfetamin 288 kg, ekstasi 4.888 poin dan Eximer 1.485 item dan Tramadol tipe 349 butir.

Facebook Comments

1 COMMENT

Comments are closed.