Sementara viral di media sosial, teriakan dan tangisan misterius terekam di ponsel seorang petugas pemadam kebakaran yang sedang mencari korban Sriwijaya Air. Link Alternatif Perkasa Jitu
Melalui video TikTok, petugas pemadam kebakaran menayangkan video teriakan dan tangisan misterius saat ia mengarungi lautan mencari korban Sriwijaya Air SJ-182.
Ia bahkan mengakui bahwa video jeritan dan tangisan misterius itu asli dan belum diedit sama sekali.
Abdul Aziz, pengunggah video tersebut, mengaku mendengar suara teriakan minta tolong di tengah suara ombak yang keras.
Ia mengunggah video tersebut di akun TikTok miliknya, @ abdulaziz171.
Dari video yang diunggahnya, dia terlihat naik perahu bersama petugas lain untuk mengevakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Link Alternatif Ngamen Jitu
Kolase foto tim penyelam SAR menemukan uang tunai dan pakaian yang diduga milik korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182, Selasa (12/1/2021). (YouTube Kompas TV)
Di tengah rekaman video, suara jeritan dan tangisan samar bisa terdengar.
Padahal kapal yang ia tumpangi sedang dalam perjalanan ke tengah laut, tepatnya di Pulau Male, Kepulauan Seribu.
Ia juga menuliskan bahwa video yang diunggahnya belum melalui proses editing.
Abdul Aziz mengaku tidak berbohong soal suara misterius yang terekam dalam video tersebut.
“Detik-detik sweeping ada suara minta tolong di akhir video, tidak ada editan, suaranya jernih,” tulisnya sebagai caption video.
Videonya langsung viral dan disukai 1,1 juta netizen.
Video tersebut juga telah dibagikan oleh netizen sebanyak 15,9 ribu kali.
Warganet pun mengaku pernah mendengar suara tersebut.
“Ya, saya juga mendengar suara orang-orang yang meminta bantuan, semoga cepat menemukan semua korbannya ya Tuhan,” tulis ini.
Beberapa dari mereka mengaku kedinginan dan sedih.
Namun ada juga netizen yang sepertinya memberikan nasehat kepada Abdul. Link alternatif ngamen togel
Mereka menyarankan petugas untuk menyisir pulau-pulau kecil di sekitar lokasi kecelakaan.
“Pak, bukankah harus coba-coba cari di pulau-pulau kecil yang ada disana juga? Siapa tahu mungkin ada yang terdampar di salah satu pulau kecil,” tulis @iamerlina.
“Sepertinya ada pulau, kenapa tidak lihat saja, kok ada yang selamat pergi ke pulau itu, takut suaranya akan datang dari sana.
Ya Allah merinding, ”komentar netizen lainnya.
Abdul Aziz pun sempat membalas komentar salah satu netizen, ia mengatakan bahwa dirinya dan tim masih melakukan pencarian.
Videonya diunggah pada Kamis (14/1/2021).
Tak hanya viral di TikTok, videonya juga viral di media sosial lainnya.
Sejumlah akun Instagram pun kembali membagikan video tersebut.
Salah satu akun yang membagikan video Abdul Aziz adalah @viralkak.
Postingan tersebut juga disukai oleh ribuan netizen dan mendapat ratusan komentar.
Sejumlah barang pribadi korban Sriwiaya Air ditemukan
Panglima Komando Pertama TNI AL Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid mengatakan, tim penyelam Kopaska berhasil mengevakuasi temuan baru dari pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Pada Jumat (15/1/2021), Rasyid mengatakan, temuan berupa pecahan pesawat dan barang-barang pribadi yang memuat kartu identitas korban.
“Tim penyelam Kopaska menemukan potongan material pesawat yang sudah kami kumpulkan di sini (KRI Rigel),” kata Rasyid.
“Kemudian ternyata salah satu dompet terdapat KTP atas nama Indah Halimah Putri, ini masih lengkap dengan KTP dan NPWP, masih ada uang lengkapnya,” lanjutnya.
Semua temuan tersebut selanjutnya akan diserahkan ke Basarnas di JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk ditindaklanjuti oleh KNKT.
Sebelumnya, operasi pencarian yang sudah memasuki hari ketujuh akan diperpanjang tiga hari hingga Senin (18/1/2021).
Tim SAR masih mencari potongan tubuh korban dan sisa material pesawat.
Begitu pula dengan kotak hitam, yakni perekam suara kokpit (CVR) yang masih hilang.
Sebagai informasi, CVR merupakan bagian dari black box yang menyimpan isi percakapan pilot dan kopilot.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 kehilangan kontak antara Pulau Male dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, pada Sabtu sekitar pukul 14:40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Pesawat tersebut membawa 62 orang, terdiri dari enam awak, 46 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sudah meninggalkan jalur penerbangan menuju arah barat laut pada pukul 14.40 WIB.
Air Traffic Controller (ATC) kemudian menanyakan kepada pilot tentang arah terbang pesawat tersebut.
Namun, dalam hitungan detik, pesawat tersebut dikabarkan kehilangan kontak dan jatuh.
