Lain-Lain

Viral, Jenazah ini Di biarkan duduk Di kursi, bukan di peti mati.

December 3, 2020

248

Viral, Jenazah ini Di biarkan duduk Di kursi, bukan di peti mati.

Sebuah upacara pemakaman yang dilakukan secara unik menjadi kontroversi di Kota Diego Martin, Negara Bagian Trinidad.

Seorang pemuda bernama Che Lewis (29) dan ayahnya, Adlay Lewis (54), menjadi korban pembunuhan di rumah mereka pada 25 November kemarin. Perkasa Jitu Togel

Keluarga kemudian mengadakan upacara pemakaman bagi ayah dan anak untuk memberikan penghormatan terakhir.

Namun, pihak keluarga tidak ingin upacara pemakaman dilakukan dengan santai, terutama untuk jenazah Che Lewis.

Tubuh Che dibawa ke gereja dengan duduk di kursi setelah dibalsem, bukannya dibaringkan di peti mati.

Mengenakan celana panjang putih dan mantel merah muda, Che dilaporkan ditolak masuk ke gereja karena penampilan mayatnya yang aneh dan tidak biasa.

Video dan gambar yang beredar menunjukkan tubuh korban pembunuhan duduk di luar gereja di kursi dalam area tertutup, dengan banyak pelayat yang tidak menyadari bahwa pria tersebut telah meninggal.

Beberapa pengunjung bahkan memarahinya karena tidak memakai topeng.

Pemakaman tersebut disiarkan secara online dan menarik banyak perhatian, meskipun beberapa penonton juga tidak menyadari bahwa Che adalah pria di kursi tersebut.

Tidak seperti Che, ayahnya, Adlay dimasukkan ke dalam peti mati oleh keluarga. Agen Togel Terbaik 2020 Ngamen Jitu

Menurut pihak keluarga, mereka melakukan ini dengan sengaja agar pemakaman Che memiliki keunikan tersendiri.

“Setiap kehidupan itu unik, oleh karena itu setiap pemakaman pasti unik,” jelas anggota keluarga.

Itu sebabnya mereka menempatkan tubuh Che di kursi, meski akhirnya dimasukkan ke dalam peti mati untuk dimakamkan.

Sementara itu Dennie, seorang penjaga jenazah mengaku itu adalah permintaan dari keluarga, dan dia dengan senang hati memenuhi permintaan mereka.

Dennie butuh waktu 3 hari untuk mengawetkan tubuh Che agar bisa duduk di kursi. Bandar Togel Terbaik Ngamen togel

Tren eksentrik dikenal sebagai pembalseman ekstrem – di mana tubuh diawetkan dengan menyuntikkan bahan kimia yang membuatnya benar-benar kaku.

Mayat-mayat itu kemudian dipaksa posisinya dengan beberapa metode yang sangat mengerikan, seperti kaki mereka dipaku ke lantai atau tiang ditempatkan di belakang leher mereka – dan bahkan anggota badan mereka dipisahkan.

Meski begitu, aksi rumah duka Dennie dikritik oleh polisi.

“Kami kecewa dengan perilaku sembrono Rumah Duka Dennie,

“Membawa orang dengan cara yang berbahaya merupakan pelanggaran dengan hukuman £ 750 dan polisi akan terus menyelidiki perilaku perusahaan pemakaman di jalan,” kata petugas polisi Brent Batson kepada outlet media lokal Trinidad Express.

Pendeta Katolik setempat juga mengutuk tindakan tersebut dan menyebutnya tidak sopan.

Pendeta menyarankan paroki sekarang akan menanyakan rincian lengkap tentang penguburan di masa depan.

Ayah dan putranya dimakamkan di St John the Evangelist Cemetery setelah pemakaman.

Keduanya ditembak dan meninggal di rumah mereka di Diego Martin pada 15 November.

Kakak Che, Abisaja John, 45, juga ditembak mati di rumah keluarganya pada 24 Juli tahun ini.

Orang lain yang diperlakukan sama

Orang-orang yang meninggal ini didandani dengan cara terbaik oleh keluarga, misalnya menggambarkan hobi mendiang semasa hidup atau saat-saat yang paling berarti bagi almarhum.

Kedengarannya sangat aneh dan tidak biasa, namun sebenarnya terjadi di beberapa tempat, berikut ulasannya:

Yesus Diaz Beato

Yesus Diaz Beato
Keluarganya mengatakan mereka ingin melihat orang yang mati seperti dia masih hidup.

Ini bukan pertama kalinya almarhum muncul secara tidak biasa di pemakaman mereka.

Miriam Burbank

Miriam Burbank
Miriam Burbank, yang meninggal karena kanker, diposisikan duduk dan menghadap meja dengan bir, wiski, dan rokok di dekatnya.

Kuku juga dicat dengan warna tim sepak bola favorit Amerika di rumah duka Charbonnet di New Orleans, Louisiana.

Lionel Batiste

Lionel Batiste
Hal aneh ini dilakukan di Orleans saat kematian musisi Jazz Lionel Batiste. Batiste tidak ingin orang meremehkannya.

Jadi dia dalam posisi berdiri, bersandar pada tiang lampu, memegang tongkat, topi ke satu sisi saat bertugas.

Mickey Easterling

Mickey Easterling
Sosialita dan dermawan New Orleans yang telah meninggal, Mickey Easterling (83) berpose dengan segelas bubbly di satu tangan dan sebatang rokok di tangan lainnya.

Dia juga mengenakan gaun malam lengkap dengan hiasan topi dan bulu boa merah muda.

Billy Standley

Billy Standley
Billy Standley (82) dimakamkan di peti mati kaca di atas Harley Davidson Electra Glide kesayangannya.

Dia sudah menyiapkan pemakamannya sendiri dengan membeli tiga bidang tanah di sebelah istrinya Lorna agar tikar bisa muat untuk dia dan sepedanya.

Willie Stokes Jr

Willie Stokes Jr
Tiga puluh tahun yang lalu penjudi Chicago Willie Stokes Jr dimakamkan di peti mati yang menyerupai Cadillac Seville.

Stokes (28) bersandar di kursi pengemudi. Peti itu lengkap dengan lampu depan yang berkedip, kaca depan, gril Cadillac dan pelat nomor bertuliskan nama “Wimp” Willie.

POPULER Ngaku Beli Pembersih Udara, Kisah Suami Mau Beli PS5 Ini Viral, Begini Reaksi Sang Istri