Viral di media sosial adalah kisah seorang polisi wanita yang dihina oleh tetangganya saat masih bersekolah. Situs Taruhan Togel Terbaik Di indonesia Semar4d
Kini perempuan bernama Tivany Agustin berpangkat Brigadir Satu (Briptu).
Polwan cantik ini rupanya juga memiliki hobi bermain game online yaitu PUBG Mobile. Bandar Togel Online Hadiah Terbesar Jitu Seratus
Kisah Briptu Tivany Agustin telah menginspirasi banyak orang.
Ia sukses menjadi polisi wanita setelah sebelumnya mengalami berbagai cibiran dari tetangganya.
Kabar tentang dirinya sempat viral di media sosial TikTok setelah ceritanya diunggah oleh Briptu Tivany di akun pribadinya @ tivanyagstn17, Sabtu (10/4/2021).
Seperti yang sebelumnya dianggap remeh oleh tetangga hingga mempermalukan keluarga, kini sukses sebagai polisi wanita, unggahannya disukai lebih dari 500 ribu netizen.
Briptu Tivany menceritakan masa lalunya yang sering dianggap remeh oleh orang lain. Belijitu Situs Pasaran Togel Terbesar Di indonesia 2021
Briptu Tivany Agustin
Briptu Tivany Agustin (Instagram @ tivanyagstn17)
Usai dikonfirmasi Tribunnews.com, Selasa (13/4/2021), ia mengaku pernah dipandang sebelah mata oleh tetangga karena penampilannya.
Banyak orang mengatakan bahwa dia pasti tidak akan menyelesaikan sekolahnya.
Bahkan ada yang mengatakan, jika Tivany tamat sekolah, kelak dia akan menjadi wanita yang tidak benar dan hanya akan mempermalukan keluarga.
Briptu Tivany Agustin menuturkan, saat duduk di bangku SMA memang memiliki penampilan yang berbeda dengan teman-teman wanita lainnya.
Rambut samping dipangkas, memakai tindik untuk melukis tato temporer di tangan.
“Di kelas 2 SMA saya mulai lepas kendali dengan hubungan saya, saya dulu botak satu sisi rambut saya, suka membuat tato di tangan saya (tidak asli), dan sampai saya ditindik,” kata Tivany.
Meski mendapat cibiran dan omelan dari orang lain, Tivany tidak berkecil hati.
Dia menjadikan hinaan dan hinaan menjadi motivasi.
Sang ibu memintanya untuk mencoba mengikuti tes Polisi Wanita.
Hinaan adalah Motivasi, Simak Pesona Briptu Tivany Agustin Polwan Cantik yang Hobi Main PUBG Mobile dan Skateboard Instagram @ tivanyagstn17
Dia melakukan permintaan ibunya dan Tivany mengikuti tes masuk POLRI 2015.
Akhirnya setelah melewati serangkaian tes, ia pun berhasil lulus.
Penampilannya kini juga berubah.
Polwan berpangkat Briptu ini juga berpenampilan berwibawa dengan mengenakan seragam kebanggaan Polri.
Inilah Pesona Seorang Polwan Cantik, Briptu Tivany Agustin:
- Foto dengan senjata api
Setelah menjadi polisi wanita, kini ia akrab dengan berbagai senjata api.
Dalam unggahan Instagram pribadinya, ia terlihat berfoto dengan senapan.
Lengkap dengan atribut kepolisian, Briptu Tivany tak lupa mengenakan masker untuk memenuhi tata tertib kesehatan.
Dia juga memakai helm polisi khusus.
Tivany juga melengkapi dirinya dengan rompi anti peluru berwarna hitam.
Dalam unggahan tersebut, ia menambahkan keterangan bertuliskan, “Antusias untuk calon mahasiswa yang sedang ujian.”
- Selfie
Berbeda dengan gayanya saat masih sekolah, kini Briptu Tivany tampil anggun mengenakan hijab dan memamerkan senyumannya.
Masih mengenakan seragam dengan pangkat briptu di pundaknya, Tivany terlihat tersenyum manis ke arah kamera.
Banyak netter yang juga menuliskan pendapatnya di kolom komentar unggahan Briptu Tivany.
“Cantik banget kak,” tulis @triinovitaaa.
“Apakah kamu masih cantik?” tulis @kexielen.
- Nikmati bermain skateboard
Ternyata polwan cantik ini memiliki kegemaran bermain skateboard.
Hal tersebut terlihat pada salah satu unggahannya di Instagram prbadi @ tivanyagstn17.
Mengenakan hoodie leopard print pink, celana coklat dan sepatu putih, dia cukup mahir bermain skateboard.
Meski terjatuh beberapa kali, tak menghalangi usahanya untuk meluncur di papan roda empat.
Dalam unggahannya, ia juga mengatakan sudah lebih dari satu tahun tidak bermain skateboard.
- Hobi bermain PUBG Mobile
Selain bermain skateboard, Briptu Tivany Agustin juga memiliki hobi bermain game mobile.
Ya, PUBG Mobile adalah game yang sering dia mainkan.
Hal tersebut terlihat dari cuplikan video yang diunggah dirinya sedang bermain game battle royale.
Ternyata, wanita cantik dengan pangkat briptu ini mahir menggunakan senjata AWM dan justru membidik musuhnya.
Postingannya pun menuai beragam komentar dari netizen.
“Sekarang saya penggemar polwan wanita,” tulis @iqrar__muhammad.
“Awm tidak ada obatnya,” tulis @zulfan_sevenfold.
Kisah Briptu Tivany Agustin
Sedikit bercerita tentang perjalanannya menjadi seorang polisi wanita.
Saat Tivany masih bersekolah, ia mengaku aktif di kegiatan lain seperti pencak silat.
Padahal, dalam cabang olah raga pencak silat ia pernah menang di tingkat kabupaten.
“Saya aktif di luar sekolah, seperti pencak silat, saya dulu juara pencak silat dengan nama,” kata Tivany.
Hal inilah yang membuat wanita asal Mentawai ini ingin melanjutkan studinya di jurusan olah raga di Yogyakarta.
Namun niatnya terhenti karena ibunya membujuknya untuk mengikuti tes Polisi Wanita.
Akhirnya dia mendaftar tes masuk POLRI 2015.
Meski terpaksa, Tivany tetap melanjutkan tahapan ujian demi ibunya.
“Saya baru saja mulai berpikir, saya turut berduka melihat ibu saya yang berjuang mati-matian agar saya bisa lolos dari Polwan,” katanya.
Tanpa diduga, Tivany dinyatakan lulus dan diterima sebagai anggota Polwan setelah melalui serangkaian tes yaitu administrasi, akademik, psikologi, saya lulus tes kesehatan jasmani.
Menurut Tivany, sang ibu sangat bangga dengan Tivany, mengingat dirinya harus berjuang sendiri untuk membiayai kebutuhan sekolah anak-anaknya.
Para tetangga juga tidak mengira bahwa Tivany bisa menjadi kebanggaan keluarga.
Kini, dia bertugas di Polda Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Tivany berharap pengalaman masa lalunya dapat menginspirasi banyak orang untuk lebih percaya diri, termotivasi, dan lebih semangat dalam menjalani hidup.
Juga tidak lain, ia ingin dapat memberikan gambaran bahwa penampilan bukanlah hal yang mutlak untuk menilai seseorang, apalagi jika hal tersebut membuat orang tersebut berkecil hati.
Tivany pun ingin memotivasi para peserta yang mengikuti seleksi penerimaan anggota baru POLRI di tahun-tahun berikutnya.
