Levy Rozman, pemilik pecatur internasional pemilik akun GothamChess, akhirnya bisa bernapas lega setelah polemik Dadang Subur alias Dewa Kipas usai. Link alternatif Login daftar Perkasa Jitu 2021
Sebelumnya viral, sosok dewa penggemar yang mengalahkan Gotham Chess sebagai master catur internasional.
Dewa Kipas viral karena sudah menang dalam 27 pertandingan berturut-turut.
Akurasi langkah Dewa Penggemar di situs web Chess.com juga sangat akurat dan konsisten.
Laga persahabatan Dewa Kipas vs GM Irene memecahkan rekor untuk penonton langsung. (Deddy Corbuzier / YouTube)
Dari 22 Februari hingga 2 Maret, Dewa Penggemar mencatat akurasi langsung sebesar 90 hingga 99 persen! Agen Togel Terpercaya Di indonesia Ngamen Jitu
Namun, kenyataan pahit harus didapatkan oleh Dewa Penggemar setelah mengalahkan GothamChess dan popularitasnya meroket.
Akun Fan God diblokir tidak lama setelah memenangkan pertandingan melawan GothamChess.
Menurut Chess.com, akun Dewa Kipas diblokir karena diduga ada penipuan untuk menang.
“Kami tidak pernah memblokir akun berdasarkan jumlah laporan dari GothamChess atau penggemar atau pembuat lainnya,” tulis pernyataan dari Chess.com.
“Kebijakan yang kami buat selalu didasarkan pada tinjauan aturan fairplay Chess.com.” Link Alternatif Daftar Login Togel seratus
Pemblokiran akun Dewa Kipas membuat putra Dadang Subur, Ali Akbar, tidak terima dan menceritakannya di dunia maya.
Unggahan Ali mendadak membuat netizen Indonesia menyerang GotchamChess dan Chess.com untuk membela dewa penggemar.
Tidak tahan diserang oleh WNI, GothamChess bahkan telah mengunci media sosialnya.
Ia juga menyembunyikan video YouTube-nya dari akses netizen Indonesia.
Ali sendiri sebenarnya sudah meminta netizen untuk tidak lagi menggertak GothamChess dengan hinaan dan hinaan.
Sebab, menurut Ali, GothamChess tidak tenang karena bentrok dengan Dewa Penggemar.
Namun, masih banyak netizen yang terus menyerang GothamChess.
Hidup Levy tidak tenang, biarlah semuanya berakhir, kata Ali.
Kini, kemelut dalam olah raga catur yang menyeret sosok dewa kipas telah usai.
Dewa Kipas telah menunjukkan kepiawaiannya dalam bermain catur dengan melawan Grand Master (GM) Irene Kharisma Sukandar dalam duel persahabatan.
Pertandingan Dewa Kipas melawan Irene Kharisma menggunakan aturan format empat babak dengan waktu berpikir 10 menit per babak.
Setiap pemain memiliki kesempatan untuk menggunakan pion hitam putih sebanyak dua kali.
Pertarungan Dewa Kipas vs Irene Sukandar terjadi dalam studi podcast Deddy Corbuzier, Senin (22/3/2021).
Alhasil, Dewa Kipas harus mengakui ketangguhan Irene Sukandar.
Kemenangan Irene Sukandar menjadi angin segar bagi GothamChess.
Kini GothamChess berani membuka akun Twitter-nya dan berinteraksi dengan WNI.
Ia juga berencana membuka kembali akses WNI ke channel YouTube miliknya.
“Dear Indonesia. Ini merupakan perjalanan yang mengasyikkan, tapi sekarang sudah berakhir,” tulis GothamChess.
“Anda bisa mempercayai kebenaran atau bersembunyi darinya.”
“Saya akan segera membuka kembali saluran YouTube saya. Nikmati video saya agar Anda bisa mengalahkan teman-teman Anda dalam catur. Damai dan cinta,” tambahnya.
Dewa Kipas dipastikan tetap mendapatkan uang tunai Rp 100 juta meski kalah dari Irene Sukandar.
Sedangkan Irene Sukandar sebagai pemenang berhak membawa pulang Rp. 200 juta.
