Presiden RI Ke-6 SBY Dinyatakan Kanker Prostat, Terlihat Berobat Ke Negeri Lain, Waspada Penyebab Gelaja Penyakit

Kabar buruk datang dari presiden keenam Indonesia, Susilo Bambang Yudoyono (SBY). Bagong4d Merupakan Situs Judi Togel Online Terpercaya

SBY didiagnosa mengidap kanker prostat stadium awal.

Suami mendiang Ani Yudhoyono itu rencananya akan menjalani perawatan di luar negeri.

Demikian disampaikan staf pribadi SBY, Ossy Dermawan, melalui keterangan tertulis.

“Benar Pak SBY akan segera melakukan medical check up dan pengobatan di luar negeri. Berdasarkan diagnosa tim dokter, Pak SBY mengidap kanker prostat,” kata Ossy seperti dikutip dari kompas.com, Selasa (2/2). /02/2020). 11/2021).

Ossy menjelaskan, kondisi kesehatan SBY memungkinkan segala pilihan pengobatan dan penyembuhan. Link Alternatif Resmi Dan Terbaru PerkasaJitu Togel

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono divonis mengidap kanker prostat. (Instagram/aniyudhoyono)

Ossy mengatakan, keputusan berobat ke luar negeri diambil setelah berkonsultasi dengan tim dokter, termasuk ahli urologi senior.

“Diputuskan bahwa perawatan medis akan dilakukan di rumah sakit di luar negeri yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi canggih untuk mengobati kanker prostat,” jelas Ossy.

Komunikasi antara tim dokter Indonesia dengan tim dokter dari negara tujuan juga berjalan dengan baik.

Tim dokter dari luar negeri pun sudah setuju dan bersedia merawat pria berusia 72 tahun itu.

“Kepala tim medis luar negeri, berkomunikasi langsung dengan Pak SBY (melalui telemedicine), setelah mempelajari semua data kesehatan Pak SBY, menyatakan optimismenya untuk bisa mengatasi penyakit yang diderita Pak SBY,” kata Ossy. . Link Alternatif Login Daftar Ngamentogel Wap login 2021

Ossy menambahkan, SBY juga telah menghubungi Presiden Joko Widodo untuk melaporkan rencana berobat ke luar negeri.

“Presiden Jokowi memberikan respon yang baik dan mengatakan bahwa satu atau dua anggota Tim Dokter Kepresidenan akan membantu dalam perawatan,” kata Ossy.

Di tengah proses persiapan, Ossy menjelaskan bahwa kondisi SBY tetap dalam kondisi baik.

Dia melakukan aktivitas normal sehari-hari, seperti menunggu klub voli Lavani berlatih, melukis, membaca, dan menulis.

Dalam kesempatan yang sama, Ossy juga menyampaikan bahwa SBY meminta doa untuk kesembuhan penyakitnya.

“Pak SBY mohon doanya dari teman-teman khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya agar pengobatan yang dilakukan dapat berjalan dengan baik,” kata Ossy.

Ilustrasi pria yang menderita kanker prostat (UPI.com)

Jadi apa itu kanker prostat?

Kanker prostat adalah kanker pada pria yang berkembang di kelenjar prostat, dan umumnya ditandai dengan gangguan buang air kecil.

Kebanyakan orang dengan kanker prostat berusia di atas 65 tahun.

Kanker ini tidak agresif dan berkembang perlahan.

Menurut data WHO, kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak dialami oleh pria.

Diperkirakan sekitar 1,3 juta pria di seluruh dunia menderita kanker prostat. Di Indonesia sendiri, kanker prostat menempati urutan ke-2 sebagai jenis kanker tersering pada pria.

Penyebab Kanker Prostat

Penyebab kanker prostat adalah mutasi atau perubahan genetik pada sel-sel di kelenjar prostat.

Namun, penyebab mutasi itu sendiri belum diketahui secara pasti.

Selain itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker prostat antara lain seperti bertambahnya usia, menderita obesitas, pola makan yang kurang serat, misalnya kurangnya asupan antioksidan seperti likopen, paparan bahan kimia, menderita penyakit menular seksual, dan memiliki keluarga yang menderita kanker. kanker prostat.

Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat tidak menimbulkan gejala apapun pada tahap awal.

Namun, ketika kanker semakin membesar atau kelenjar prostat menjadi meradang, penderita akan mengalami gejala berupa gangguan berkemih, seperti sulit buang air kecil atau buang air kecil kurang lancar.

Pengobatan Kanker Prostat

Dokter akan menentukan jenis pengobatan berdasarkan tingkat keparahan kanker dan kondisi pasien secara keseluruhan.

Metode pengobatan yang dapat dilakukan adalah pembedahan, radioterapi, terapi hormon, kemoterapi, dan cryotherapy.

Saya berharap Presiden SBY mendapatkan perawatan terbaik dan segera pulih.