Itulah daftar kekayaan enam menteri baru Presiden Joko Widodo, mulai Sandiaga Uno hingga Tri Rismaharini.
Belum menjadi menteri, siapa sangka kekayaan enam menteri baru Jokowi itu sudah fantastis. Bandar Togel Terpercaya dan Terbesar di Group Semar Bagong4d
Dari Sandiaga Uno hingga Tri Rismaharini, semuanya memiliki daftar kekayaan yang mencengangkan.
Lantas dari enam menteri baru Jokowi, siapa yang paling kaya?
Keenam orang tersebut adalah Tri Rismaharini yang dilantik sebagai Menteri Sosial, Sandiaga Salahudin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan.
Kemudian ada Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan, Yaqut Cholil Quoumas sebagai Menteri Agama, dan Wahyu Sakti Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.
Empat dari enam menteri yang akan dilantik Jokowi besok sudah melaporkan asetnya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Berikut daftar kekayaannya:
Sandiaga Uno: Rp 5 Triliun
Berdasarkan situs elhkpn.kpk.go.id, Sandiaga menyerahkan LHKPN terakhirnya pada 2018 saat hendak mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden.
Kekayaan Sandi tercatat mencapai Rp5.099.960.524.965.
Ia tercatat memiliki 15 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta hingga Amerika Serikat dengan total nilai Rp.191.644.398.989.
Ia juga memiliki dua mobil merek Nissan dengan total nilai Rp 325 juta.
Selain itu, Sandi tercatat memiliki aset bergerak lainnya senilai Rp 3,2 miliar, surat berharga senilai Rp 4,7 miliar, kas dan setara kas Rp495 juta, dan aset lainnya senilai Rp41 juta.
Sandiaga juga tercatat memiliki utang sebesar Rp 340.028.135.379.
Budi Gunadi Sadikin: Rp161 miliar
Budi Gunadi terakhir kali melaporkan asetnya ke KPK pada 17 Maret 2020 saat menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN.
Kekayaan Budi tercatat sebesar Rp161.792.059.459.
Secara rinci, ia memiliki enam bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta dan Bekasi dengan total nilai Rp 89.000.000.000.
Ia juga tercatat memiliki tiga mobil merek Mercedes Benz, Mazda, dan Mini Cooper dengan total nilai Rp 1.025.000.000.
Ia tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 4.315.000.000, surat berharga senilai Rp63.245.639.505, kemudian kas dan setara kas Rp4.206.419.954. Budi tercatat tidak memiliki hutang.
Muhammad Lutfi: Rp. 123 Miliar
Lutfi terakhir kali melaporkan LHKPN saat menjabat sebagai Menteri Perdagangan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada tahun 2014. Agen Togel Terpercaya Berapapun Kemenangan akan di Bayar Perkasa Jitu
Total aset yang tercatat berdasarkan LHKPN pada tahun 2014 mencapai Rp123.554.485.081.
Ia memiliki tiga bidang tanah dan bangunan senilai Rp37.753.670.999.
Tercatat pula, Budi memiliki dua mobil dan satu sepeda motor dengan nilai total Rp 2.000.000.000.
Harta bergerak Luthfi lainnya senilai Rp 8.671.860.000.
Kemudian Lutfi juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 85.777.230.215, giro dan setara kas senilai Rp 2.546.585.867, dan utang Rp 13.194.862.000.
Tri Rismaharini: Rp7,1 miliar
Wali Kota Surabaya yang dilantik sebagai Menteri Sosial terakhir kali mengacaukan LHKPN pada Maret 2019 lalu. Dia mencatatkan aset sebesar Rp 7.179.254.946.
Risma memiliki empat bidang tanah dan bangunan senilai Rp 6.481.252.000.
Risma juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin berupa dua mobil seharga Rp985.000.000.
Ia juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp. 85.000.000, kas dan setara kas Rp. 580.481.649, dan hutang Rp. 952.478.703.
Formasi baru Bandar Togel Online Terpercaya 2021 Belijitu
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan 6 menteri baru yang akan masuk dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju,
“Mengumumkan menteri baru yang akan duduk sebagai anggota kabinet Indonesia Maju,” kata Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (22/12/2020).
Enam menteri baru itu adalah:
- Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial.
- Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
- Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan.
- Yaqut Cholil sebagai Menteri Agama
- Satrio Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan
- Muhammad Lutfhi sebagai Menteri Perdagangan.
Berikut daftar menteri Kabinet Indonesia Maju yang baru:
- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan: Mahfud MD
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Muhadjir Effendy
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Penanaman Modal: Luhut B Pandjaitan
- Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
- Menteri Sekretaris Negara: Pratikno
- Menteri Dalam Negeri: Jenderal (Pol) Tito Karnavian
- Menteri Luar Negeri: Retno LP Marsudi
- Menteri Agama: Yaqut Cholil Qoumas
- Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Yasonna Laoly
- Menteri Keuangan: Sri Mulyani
- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Nadiem Makarim
- Menteri Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin
- Menteri Sosial: Tri Rismaharini
- Menteri Tenaga Kerja: Ida Fauziah
- Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
- Menteri Perdagangan: Muhammad Luthfi
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM): Arifin Tasrif
- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR): Basuki Hadimuljono
- Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
- Menteri Komunikasi dan Informatika: Johny G Plate
- Menteri Pertanian: Syahrul Yasin Limpo
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Siti Nurbaya
- Menteri Kelautan dan Perikanan: Wahyu Sakti Trenggono
- Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT): Abdul Halim Iskandar
- Menteri Penataan Ruang (ATR) / Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN): Sofyan Djalil
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) / Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB): Tjahjo Kumolo
- Menteri BUMN: Erick Thohir
- Menteri Koperasi dan UKM: Teten Masduki
- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Sandiaga Uno
- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: I Gusti Ayu Bintang Darmawati
- Menristek Bambang Brodjonegoro
- Menteri Pemuda dan Olahraga: Zainudin Amali
- Kepala Staf Kepresidenan: Moeldoko
- Sekretaris Kabinet: Pramono Anung
- Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM): Bahlil Lahadalia
- Jaksa Agung: Burhanudin ST